Mengetahui Kenapa Jika Makanan Dipesawat Itu Terasa Tidak Enak? Berikut Penjelasannya
Jakarta - Saat bepergian dengan pesawat, kadang kita disediakan makanan selama
penerbangan. Penyajian makanan ini ada yang gratis dan tentu saja
sebagian besar berbayar. Satu hal yang pasti, makanan di penerbangan
menjadi solusi bagi segelintir traveler yang butuh bersantap selama
perjalanan.
Sayangnya, hidangan di pesawat yang terlihat enak itu rasanya hambar.
Setidaknya sebagian besar pengguna pesawat terbang berpendapat demikian.
Itu bukan hanya pendapat para penumpang, tapi juga diakui pihak
maskapai.
Lalu kenapa, sih, makanan-makanan di pesawat terasa lebih hambar dan gak enak? Ternyata ini alasannya.
Perbedaan Tekanan Udara
Rupanya, perbedaan tekanan udara yang ada ketika kita sedang di udara dan ketika kita sedang di darat dapat memengaruhi indera pengecap kita. Di ketinggian 8.000 kaki, indera pengecap kita akan mati rasa.
Kabin pesawat yang dingin dan kering juga menyebabkan makanan akan terasa tidak enak. Rasa manis dan asin pun akan menurun 30 persen setelah kita mencapai ketinggian yang tinggi.
Tingkat Kelembapan Udara
Rupanya tingkat kelembapan yang ada di dalam pesawat akan menurun setidaknya 12 persen. Tingkat kelembapan seperti ini sebenarnya tidak mendukung ketika kita sedang menyantap makanan. Sensitivitas indera perasa kita akan menurun karena lingkungan yang kering di dalam pesawat.
Pengaruh Suara di Dalam Pesawat
Suara bising yang dirasakan ketika naik pesawat akan mengubah rasa makanan yang kita rasakan. Suara bising yang ada dalam pesawat akan menumpulkan kemampuan kita dalam merasakan rasa manis dan gurih.
Cita Rasa Makanan Sengaja Dibuat Berbeda
Sesungguhnya tidak semua rasa makanan akan menurun ketika kita berada di kabin pesawat. Untuk mengatasinya, makanan yang akan disajikan di dalam pesawat akan diberikan bumbu yang lebih dari seharusnya agar rasanya tetap kuat meskipun pesawat sedang berada di ketinggian.
Komentar
Posting Komentar